Pada awal perdagangan bursa Hong Kong Rabu (24/08), indeks Hang Seng dibuka datar, saat ini terpantau naik 11,70 poin atau 0,05 persen pada 23010.63. Penguatan indeks Hang Seng terpicu penguatan bursa Wall Street. Investor juga menunggu petunjuk dari kebijakan moneter AS dari konferensi tahunan Federal Reserve pekan ini.
Lihat : Bursa Hong Kong 23 Agustus Ditutup Datar Menantikan Petunjuk Kebijakan Moneter AS
Bursa Saham AS ditutup naik pada akhir perdagangan Rabu dinihari tadi, terdukung kenaikan sektor bahan sekitar 1 persen, dan investor menantikan pidato Federal Reserve Ketua Janet Yellen pada akhir minggu yang diharapkan dapat memberikan arah kenaikan suku bunga AS. Indeks Dow Jones Industrial Average ditutup 17,88 poin lebih tinggi, atau 0,1 persen, di 18,547.3. Indeks S & P 500 naik 4,26 poin, atau 0,2 persen, ke 2,186.9. Indeks Nasdaq naik 15,47 poin, atau 0,3 persen, ke 5,260.08.
Lihat : Bursa Wall Street Berakhir Naik Terdukung Kinerja Positif Sektor Bahan
Namun sentimen bearish masih membayangi dengan pelemahan minyak mentah di sesi Asia. Selama jam Asia, harga minyak turun, dengan minyak mentah berjangka AS turun 0,79 persen pada $ 47,72 per barel, setelah naik 1,5 persen pada Selasa. Patokan global Brent tergelincir 0,64 persen menjadi $ 49,64, setelah naik 1,6 persen semalam.
Pada awal perdagangan pagi ini saham-saham yang manguat adalah saham China Shenhua Energy Co Ltd yang naik 0,29 persen, saham China Resources Land Ltd naik 0,23 persen, saham Hang Lung Properties Ltd naik 0,23 persen.
Sejumlah perusahaan minyak blue chips akan mengumumkan hasil sementara laba pada hari Rabu termasuk PetroChina, Sinopec dan CNOOC, sementara perusahaan susu Mengniu dan perusahaan pialang Citic Securities juga akan dicermati ketat.
Sementara itu pergerakan indeks berjangka Hang Seng pagi ini terpantau turun -39,00 poin atau -0,17% pada 23,002.00, turun dari penutupan perdagangan sebelumnya pada 23,041.00.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan indeks Hang Seng selanjutnya akan bergerak sideways terpicu sentimen pelemahan Wall Street dibayangi pelemahan harga minyak mentah. Sementara belum ada fundamental yang dapat mendukung bursa. Indeks Hang Seng diperkirakan akan bergerak di kisaran Support 22.547-22.000 dan kisaran Resistance 23.552-24.092.
Doni/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang