Diawal pekan ketiga bulan Oktober, tampak perdagangan bursa saham Korsel berhasil dibuka dengan indeks Kospi yang masih dalam teritori positif, yang ditopang oleh sentimen positif global, yakni perkiraan pertumbuhan ekonomi dalam negeri oleh IMF.
Lihat : 2 Emiten Yang Melesatkan Kospi Pekan Lalu
Dana Moneter International (IMF) telah meramalkan bahwa lemahnya aktifitas perusahaan dan kurang bergairahnya senitmen konsumen akan menahan laju pertumbuhan ekonomi Korea Selatan untuk sementara, namun diperkirakan akan naik kembali ke 3,2 % ditahun depan, karena penurunan harga komoditas global dan pelonggaran kebijakan kuantitatif.
Penguat bursa saham pagi ini adalah saham Hyundai Motor sebesar 0.30%, saham KIA Motor 0.38%, saham LG Electronics 0.32%, saham Samsung SDI 1.80%, saham LG Chem 0.65%, saham Korean Air Lines 0.35%, namun dibebankan oleh anjloknya saham Lotte Shopping sebesar 2.45%, dan saham Samsung Electronics sebesar 1.02%.
Pergerakan indeks spot Kospi pagi ini berhasil dibuka menguat sebesar 2.11 poin atau 0.11%, dengan menjadi 2.021,64 poin dari posisi penutupan diakhir perdagangan bursa saham sebelumnya pada posisi 2.019,53 poin serta berhasil mencatatkan penguatan terbesar diakhir pekan sebelumnya pada posisi 2.020,18 poin dan terendah pekan sebelumnya pada posisi 1.998,66 poin.
Namun sedikit berbeda dengan pergerakan indeks berjangka Kospi pagi ini yang dibuka dengan posisi yang sama pada posisi penutupan diakhir perdagangan bursa saham pekan sebelumnya yakni pada posisi 246.02 poin serta berhasil mencatatkan kinerja positif terbesar diakhir pekan sebelumnya pada posisi 246.02 poin dan terendah pekan sebelumnya pada posisi 243.25 poin.
Berdasarkan pada hasil penutupan diakhir perdagangan bursa saham pekan sebelumnya, maka Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan indeks Kospi Senin ini akan bergerak menguat dengan mencoba menembus resistance pertama pada posisi 247.90 poin dengan MA5 atas BB10 daily, jika pergerakan indeks berhasil menembus resistance pertama maka diperkirakan akan mencoba menembus resistance kedua pada posisi 249.05 poin dengan MA5 atas BB10 daily.
Apabila pergerakan indeks berhasil berbalik arah melemah, maka diperkirakan akan mencoba menembus support pertama pada posisi 245.30 poin dengan MA5 atas BB10 daily, jika pergerakan indeks berhasil menembus support pertama maka diperkirakan akan mencoba menembus support kedua pada posisi 244.05 poin dengan MA5 atas BB10 daily.
Hendri Timotius/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Jul Allens
