Kurs Aussie pada perdagangan hari ini tampaknya mengendurkan penguatannya dan kehilangan momentum untuk memanfaatkan kelemahan ekonomi AS karena rilis inflasi di AS malam tadi sedikit menyembuhkan pelemahan dollar AS. Kemudian kemunduran sektor tenaga kerja di Australia yang sempat diabaikan kini mulai direspon. Fokus perhatian kini mulai kembali pada permasalahan ekonomi domestik. Tampaknya sektor tenaga kerja Australia kurang mampu memberikan keseimbangan atas kemunduran dari sektor pertambangan.
Rilis kemarin melaporkan bahwa jumlah lapangan kerja anjlok 5.1 ribu di bulan September, pasar mencerna ulang data ini sebagai ancaman bagi Australia di masa yang akan datang meskipun tingkat pengangguran pada periode yang sama tidak berubah di angka 6.2%. Lebih rinci investor melihat serapan tenaga kerja paling banyak hilang pada pekerjaan Full Time hingga 13.9 ribu, kemudian ini menurunkan tingkat partisipasi kerja menjadi 64.9% dari sebelumnya 65.0%.
Setelah pandangan tertutup oleh fokus pada kasus inflasi di AS kini pasar kembali meninjau ulang seberapa jauh dollar AS harus melemah dan dollar Australia harus menguat berdasarkan beberapa indikator fundamental yang telah ditunjukan. Dan sekedar informasi bahwa kelemahan dollar AS tampaknya sedikit pulih karena terjadi peningkatan Inflasi yang tidak meperhitungkan harga makanan dan energi (Core Inflation Rate) meskipun argumen pemunduran kenaikan suku bunga harus dikalahkan oleh kemajuan data di putaran berikutnya.
Meskipun berulang kali The Fed mengundur kenaikan suku bunga namun perbedaan permasalahan ekonomi dan arah kebijakan bank sentral masing-masing akan tetap konsisten memberikan arah pada pasangan AUDUSD. Investor masih tetap percaya bahwa The Fed akan menjadi bank sentral pertama yang melakukan pengetatan dan menaiak suku bunga.
Untuk kasus pergerkan kurs AUDSD di akhir pekan ini akan menerima pengaruh dari data Output Industri AS periode September. Data ini diperkirakan mengalami perbaikan namun jika tidak maka pelemahan dollar AS ternyata belum selesai oleh laporan inflasi kemarin. Data lainnya adalah survei konsumen oleh Michigan untuk periode Oktober yang diperkirakan naik tipis.
Memantau kurs dollar Australia pada pair AUDUSD saat ini (03:12:11 GMT ) bergulir di kisaran 0.7295, turun dari penutupan sebelumnya di harga 0.7328. Sedangkan pada perdagangan kemarin (15/10) kebingungan pegerakan akhirnya menutup bullish dari pembukaan 0.7299 dengan capaian rendah 0.7265 dan tinggi di harga 0.7363.
Secara teknikal, Analyst Vibiz Resarch Center melihat pergerakan AUDUSD kemarin dan hari ini tampak mulai kehilangan arah atau berada pada fase konsolidasi. Berdasarkan harga tinggi dan rendah sebelumnya, dalam fase konsolidasinya pair ini berupaya menyentuh rendah di support kisaran 0.7264. Kemudian ini akan menjadi level penentu, jika tertembus maka selanjutnya akan menuju 0.7200 namun jika tetap bertahan di atas 0.7264 makan AUDSUD akan kembali mendekati harga pembukaan.
Irfan Purnawan/VBN/VMN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang
