Pergerakan sempit masih akan mengiringi kurs Poundsterling terhadapa dollar AS di awal pekan ini karena tidak ada arahan data fundamental yang signifikan. Namun demikian Sterling kondisi saat ini sedang kuat masih dipengaruhi oleh data positif sektor tenaga kerja, yaitu tingkat pengangguran turun ke level rendah sejak 2008 dan tingkat upah rata-rata naik, kondisi ini membauat kesiapan Sterling jika dollar AS menerima tekanan dari data maupun pidato para petinggi The Fed.
Melalui kombinasi perkemabangan baik tingkat pengangguran yang lebih rendah da tingkat upah tumbuh di Inggris, tampaknya akan memberikan kontribusi pada pertumbuhan Retail Sales Inggris hari Rabu (21/10), sehingga Poundsterling memiliki ancang-ancang pergerakan bullish menekan dollar AS. Sehingga menarik untuk membeli Sterling ketika memanfaatkan koreksi untuk mendapat harga yang lebih baik.
Semetara dari sisi dollarAS kali ini adalah pekan yang sulit mengembalikan penguatanya karena investor dalam seminggu ini akan mengesempingkan sementara tentang harapan keniakan suku bunga bersaman dengan minimnya wawasan indikator fundamental AS untuk dijadikan petunjuk. Namun Bukan tidak mungkin jika Janet Yellen akan memberikan kejutan dan meniupkan kembali harapan tentang kenaikan suku bunga.
Dengan kondisi data baru-baru ini, pasar lebih cermat bahwa The Fed belum akan membuat komitmen, pembicaraan hanya akan mengatakan seputar kemungkinan dan seperti biasa The Fed akan mengembalikan lagi pada perkembangan data-data, sehingga dengan kondisi seperti ini mata uang rival akan lebih mudah diminati.
Untuk kasus hari ini satau-satunya yang akan menjadi arahan di sesi New York adalah data perkembangan index pasar perumahan periode Oktober (NAHB Housing Market Index) yang diperkirakan menurun oleh damapak dari kombinasi sector tenaga kerja lemah dan tingkat upah AS yang tumbuh stagnan.
Memantau pergerakan kurs Poundsterling pad pair GBPUSD saat ini (10:11:12 GMT) bergulir di harga 1.5464, mengalami kenaikan dari pembukaan 1.5440. Sedangkan pada perdagangan kemarin (16/10) pair ini berada pada fase sideways dan ditutup turun tipsi dari pembukaan 1.5448 dengan capaia tinggi 1.5485 dan rendah di harga 1.5425.
Secara teknikal, Analyst Vibiz Resarch Center melihat pergerakan GBPUSD bullish hari ini masih berada dalam fase sideways menati menanti arahan yang signifikan memerikan katalis besar, dan saat ini tampak begerak pada rentang resisten 1.5500 dan support 1.5400. Berdasarkan harga tinggi dan rendah sebelumnya maka pergerakan GBPUSD masih akan flat jika belum keluar dari rentang support dan resistent tersebut.
Irfan Purnawan/VBN/VMN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang
