Terbatasnya pergerakan Yen Jepang disepanjang perdagangan bursa saham Jepang hari ini (28/10), indeks Nikkei tampak berhasil mempertahankan upaya penguatan yang berhasil diperoleh diawal perdagangan, meskipun kinerja penjualan retail dalam negeri dibulan September yang lalu mengecewakan.
Lihat : Yen Jepang Rabu Pagi Terkoreksi, Nikkei Bangkit
Penguat bursa saham Jepang hari ini adalah saham Mitsubishi Motor yang berhasil menjadi top performer dengan ditutup melesat 6.53%, disusul oleh saham Tokyo Electron 6.48%, saham Fanuc 4.57%, saham SCREEN Holdings 3.38%, saham Mazda Motor 3.14%, saham Suzuki Motor 0.85% dan saham SoftBank Group sebesar 2.75%.
Indeks spot Nikkei hari ini berhasil ditutup menguat sebesar 124.82 poin atau 0.66%, dengan menjadi 18.901,86 poin dari posisi penutupan diakhir perdagangan bursa saham hari ini pada posisi 18.777,04 poin, serta berhasil mencatatkan lonjakan saham tertinggi hari ini pada posisi 18.925,51 poin dan penurunan terbesar hari ini pada posisi 18.815,12 poin.
Demikian juga dengan pergerakan indeks berjangka Nikkei hari ini, yang berhasil ditutup menguat sebesar 105 poin atau 0.55%, dengan menjadi 18.935 poin, dari posisi penutupan diakhir perdagangan bursa saham sebelumnya pada posisi 18.830 poin serta berhasil mencatatkan penguatan terbesar hari ini pada posisi 18.935 poin dan penurunan terbesar hari ini pada posisi 18.825 poin.
Lihat : Kinerja Emiten Unggulan Menurun, Nikkei Selasa Tumbang
Berlanjut pada perdagangan bursa saham Jepang Kamis besok, diperkirakan para investor akan menantikan dan merespon pada hasil rilis data produksi industri dan data investasi asing yang masuk kedalam negeri baik dalam bentuk bond dan stock.
Sedangkan secara teknikal pada pergerakan indeks Nikkei hari ini, dengan MA5 yang berhasil menembus teritori tengah dan menuju atas BB10 H4, serta pada indikator Stochastic H4 yang menunjukan adanya indikasi upaya penguatan diperdagangan bursa saham selanjutnya, maka Analyst Vibiz Research Center memperkirakan akan mencoba menembus resistance pertama pada posisi 19.035 poin dengan MA5 ats B10 H4, jika pergerakan indeks berhasil menembus resistance pertama maka diperkirakan akan mencoba menembus resistance pertama maka diperkirakan akan mencoba menembus resistance kedua pada posisi 19.135 poin dengan MA5 atas BB10 H4.
Apabila pergerakan indeks berhasil berbalik arah melemah, maka diperkirakan akan mencoba menembus support pertama pada posisi 18.850 poin dengan MA5 tengah BB10 H4, jika pergerakan indeks berhasil menembus support pertama maka diperkirakan akan mencoba menembus support kedua pada posisi 18.740 poin dengan MA5 bawah BB10 daily.
Hendri Timotius/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Jul Allens
