Pergerakan kurs poundsterling yang sejak perdagangan sesi Asia hingga pra perdagangan sesi Eropa siang tadi (4/11) menunjukkan trend positif berlanjut dari penguatan hari sebelumnya, tidak mampu untuk rally meski sentimen positif berusaha mendorong pair GBPUSD.
Sentimen positif yang berusaha mengawal penguatan pair sore ini datang dari rilis kinerja bisnis jasa Inggris bulan Oktober oleh Markit Economics tidak mampu lajukan pair GBPUSD. Perkembangan data tersebut ditunjukkan oleh indikator Final Service PMI yang terangkat ke posisi 54,9 dari posisi 54,6 poin bulan September.
Pergerakan kurs Pound di sesi Eropa (10:00:35 GMT) bergerak turun terhadap dollar AS, setelah dibuka kuat pada 1.5420 di awal perdagangan (00.00 GMT), kurs Euro turun 7 pips atau 0, 01% dan nilai bergulir berada pada 1.5413.
Untuk perdagangan selanjutnya, analyst Vibiz Research Center memperkirakan pair EURUSD akan semakin terpukul ke level support 1.5399 hingga 1.5320. Namun jika terjadi koreksi malam nanti pair akan mencoba naik ke level 1.5441.
Joel/VM/VBN/ Analyst at Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang