Bursa Korea Selatan Dibuka Negatif, Tertekan Teror Paris dan Harga Minyak

633
indeks kospi

Pada awal perdagangan bursa Korea Selatan awal pekan Senin (16/11), Indeks Kospi dibuka turun -1,24% pada 1948.88. Pelemahan terjadi imbas sentimen negatif aksi teror di Paris pada Jumat kemarin yang menekan bursa-bursa di kawasan Asia, demikian juga dengan terus merosotnya harga minyak mentah semakin menekan pergerakan saham-saham di bursa Korea selatan ini.

Lihat : Bursa Hongkong Ditutup Negatif Dengan Penantian Hasil GDP

Harga minyak berjangka WTI untuk kontrak bulan Desember ditutup turun 2,42%, pada 40,74 dollar per barel setelah IEA mengumumkan persediaan minyak mentah mencapai 3 miliar barrel di seluruh dunia.

Saham-saham unggulan indeks Kospi alami penurunan. Saham Samsung Electronics dan Posco masing-masing alami penurunan 1 %. Sementara itu saham Lotte Shopping merosot hampir 5 % ke level terendah sejak 14 Agustus imbas berita bahwa Hotel Lotte Co telah kehilangan izin untuk menjalankan outlet ritel bebas bea di Seoul.

Sedangkan untuk indeks kospi berjangka juga mengalami pelemahan. Saat ini terpantau turun -1,70 poin atau -0,70% pada 241.10, dimana pada penutupan sebelumnya berada pada 242.80.

Untuk perdagangan hari ini belum ada lagi arahan dari fundamental domestik. Analyst Vibiz Research Center memperkirakan indeks Kospi akan bergerak merespon data perkembangan harga minyak dunia dan perkembangan bursa global. Indeks Kospi diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 240.19-239.16 dan kisaran Resistance 242.00-243.15

 

Freddy/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here