Pergerakan Aussie dollar yang sempat menguat pada perdagangan sesi Asia oleh harapan kenaikan harga minyak mentah harus terkoreksi pada perdagangan sesi Eropa hari Selasa (5/01) oleh semakin anjloknya harga minyak mentah meski terjadi konflik di kawasan Timur Tengah yang dapat mengurangi produksi minyak mentah.
Namun konflik yang terjadi di kawasan produksi minyak yang cukup besar terjadi bersamaan dengan buruknya kondisi ekonomi dan investasi Tiongkok yang memberikan kekhawatiran pasar akan krisis ekonomi global. Sehingga akibatnya pasar memilih pindahkan aset beresiko mereka ke safe haven khususnya yen dan komoditas logam mulia.
Dari sisi pergerakan indeks dollar AS perdagangan sore ini terpantau terkoreksi naik dari perdagangan sesi Asia yang menurun dari rally 2 hari yang sudah terbentuk. Sepinya data fundamental malam ini masih mampu membuat dollar diminati oleh sentimen yang terjadi di pasar global diatas.
Pergerakan kurs Aussie sesi Eropa (10:45:35 GMT) bergerak lemah terhadap dollar AS, setelah dibuka lemah pada 0.7190 di awal perdagangan (00.00 GMT), pair AUDUSD turun 20 pips atau 0,2% dan nilai bergulir berada pada 0.7170.
Namun untuk perdagangan selanjutnya, analyst Vibiz Research Center memperkirakan AUDUSD akan turun terus ke kisaran support 0.7131 – 0.7071. Namun jika terjadi revisi dapat naik ke kisaran resisten 0.7216 – 0.7276.
Joel/VBN/VMN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang