Ekspor Korea Selatan Turun Paling Parah Sejak Krisis

805

Ekspor nasional Korea Selatan terperosok tajam pada bulan pertama tahun ini hingga turun 18,5  persen secara tahunan. Kinerja ekspor bulan lalu merupakan kinerja ekspor yang paling buruk dan melempem sejak bulan Agustus 2009 ketika bangsa itu ikut dalam krisis keuangan global.
 
Kementerian Perdagangan, Industri dan Energi mengumumkan pada hari Senin (1/01) bahwa ekspor nasional sebesar US$36,8 miliar pada bulan Januari atau  turun 18,5 persen dari periode yang sama tahun lalu. Ekspor pada Agustus 2009  turun hampir 21 persen.

South Korea Exports
 
Penurunan ekspor pada bulan tersebut dipicu oleh  penurunan harga minyak, perlambatan ekonomi global dan penurunan biaya per unit barang ekspor utama. Selain kinerja ekspor, impor negeri ginseng tersebut juga alami penurunan parah.
 
Impor juga menyusut 20,1 persen selama periode yang sama sejumlah US$31 miliar  sehingga pada bulan Januari lalu perdagangan luar negeri Korea Selatan masih mencetak surplus meskipun lebih sedikit dari periode bulan Desember, surplu yang dicetak hanya US$ 5,3 miliar setelah bulan sebelumnya US$7 miliar.
 
Surplus yang berhasil di cetak pada bulan Januari merupakan kinerja surplus perdaganagn untuk 48 bulan berturut. Jumlah ekspor dan impor telah menurun selama 13 bulan berturut-turut sejak Januari 2015.
 
 

 

H Bara/VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here