Obligasi Rupiah melanjutkan sentiment positif setelah beberapa komentar dari BI mengenai spekulasi dalam Rapat Dewan Gubernur tentang suku bunga acuan BI minggu depan. Terlihat peranan asing di dua sisi, pasar masih tetap netral meskipun ada pengurangan durasi obligasi.
Obligasi jangka pendek yang diminati, selain obligasi benchmark.. Obligasi tenor 10 tahun diperdagangkan dengan yield 7.95%, obligasi tenor 5 tahun dengan yield turun menjadi 7.84% dipimpin oleh pihak asing di dalam negeri pada sisi penawar.
Namun demikian, penjual didominasi oleh nasabah lokal Financial Institution dan juga bank lokal. Meskipun tawaran lebih agresif, namun harga pasar sulit untuk digeser ke sisi obligasi jangka panjang. Yield turun sekitar 6 sampai 9 bps untuk obligasi jangka pendek.
Yield indikatif hari ini:
Obligasi Yield Terkini
SPN (1 th) 6.90% (+.00)
FR53 (5 th) 7.84% (-0.09)
FR56 (10 th) 7.95% (-0.06)
FR73 (15 th) 8.28% (-0.00)
FR72 (20 th) 8.35% (-0.00))
ROI26 4.56%, spread T+ 250
ROI46 5.71%, spread T+ 274
Bella Donna/VMN/VBN/Senior Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang