Akhir Bursa Seoul 18 Maret Terangkat Penguatan Won Dan Minyak Mentah

594
indeks kospi

Pada penutupan perdagangan bursa saham Korea Selatan Jumat (18/03), indeks Kospi ditutup naik 0,21 persen, atau 4,13 poin pada 1,992.12. Penguatan indeks Kospi terdorong penguatan Won dan kenaikan harga minyak mentah.

Lihat : Indeks Kospi 18 Maret Berawal Positif Terdukung Kenaikan Minyak Mentah

Pada akhir perdagangan hari ini, bursa Seoul dikuatkan kenaikan Won yang menguat 0,9 persen, yang membukukan kenaikan mingguan 2,6 persen.

Kenaikan harga minyak mentah juga mendukung penguatan bursa Korea Selatan. Setelah melonjak lebih dari 10 persen selama dua sesi sebelumnya, harga minyak berjangka metah berjangka AS maju ke $ 40,55, level tertinggi sejak 4 Desember. Minyak mentah WTI diperdagangkan terakhir di $ 40,25, di jalur untuk kenaikan 4,6 persen untuk minggu ini, yang merupakan kenaikan minggu kelima berturut-turut dan kenaikan beruntun terpanjang sekitar setahun ini.

Sedangkan harga minyak mentah Brent mencapai hampir tiga bulan tinggi pada $ 41,60 yang dicapai di sesi sebelumnya dan lagi pada hari Jumat. Ini menuju keuntungan 3 persen untuk minggu ini.

Kenaikan minyak mentah didukung optimisme kesepakatan pembekuan produksi. Tokoh OPEC Arab Saudi dan produsen non-OPEC yang dipimpin oleh Rusia akan bertemu pada 17 April di Qatar ibukota Doha, bertujuan untuk kesepakatan pertama kali dalam pembekuan pasokan global dalam 15 tahun. Reli minyak mentah juga telah dibantu oleh melemahnya dolar, yang dipicu oleh pendekatan hati-hati The Fed untuk menaikkan suku bunga AS.

Pada akhir perdagangan saham, saham-saham kapital besar juga menguat. Saham Hyundai Motor naik 2,73%, saham POSCO naik 1,89%, saham SK Hynix naik 0,68%, saham Korea Elctric Poswer naik 0,51%, saham S-Oil naik 0,34%.

Sementara untuk indeks kospi berjangka terpantau naik 0,15 poin atau 0,06% pada 245.35, naik dari posisi penutupan sebelumnya pada 245.20.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan pada perdagangan selanjutnya, indeks Kospi berpotensi melemah terbatas dengan belum adanya data fundamental yang kuat. Namun perlu mencermati perkembangan bursa Wall Street dan harga minyak mentah yang jika terealisir menguat, dapat memberikan penguatan bagi indeks Kospi dan sebaliknya. Indeks Kospi diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 242.35-239.96 dan kisaran Resistance 248.32-251.74.

 

Freddy/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here