Mata uang Yuan jatuh ke terendah satu bulan di Hong Kong setelah Bank Rakyat Tiongkok memangkas suku bunga acuan mata uang dan Federal Reserve mengisyaratkan mungkin akan menaikkan suku bunga pada kecepatan bertahap.
Dolar AS diperdagangkan dalam kisaran sempit terhadap sebagian besar mata uang pada Rabu, setelah The Fed AS menetapakan suku bunga tidak berubah dan pernyataan mereka menyarankan mereka sedikit khawatir tentang risiko yang ditimbulkan oleh kelemahan ekonomi global.
Para pedagang meningkatkan probabilitas kenaikan suku bunga pada bulan Juni yang naik menjadi 21,1 persen dari 19,6 persen pekan lalu, data yang dilacak oleh Bloomberg.
Pagi ini Bank Rakyat Tiongkok menurunkan kurs harian tetap yuan untuk pertama kalinya dalam tiga hari, Kamis (28/04), melemah 0,18 persen ke 6,4954 dolar.
Yuan Offshore melemah 0,11 persen ke 6,5115 dolar pada 10:30 waktu setempat, menjadi level terendah sejak 28 Maret. Mata uang yang diperdagangkan di Shanghai turun 0,11 persen menjadi 6,5021. Sebuah replika Bloomberg dari CFETS RMB Index, yang mengukur mata uang lokal terhadap 13 nilai tukar, jatuh ke 97,30, mendekati level terendah 17-bulan yang dicapai pekan lalu.
PBOC mengucurkan 150 miliar yuan ($ 23 milyar) melalui operasi pasar terbuka pada hari Kamis karena jatuh tempo repo terbalik melebihi penawaran baru, mengakibatkan penarikan 80 miliar yuan sejauh minggu ini, data yang dikumpulkan oleh Bloomberg. Tingkat pembelian kembali tujuh hari, merupakan ukuran dari ketersediaan dana antar bank, turun 7 basis poin menjadi 2,38 persen, menurut harga National Interbank Funding Center.
Biaya swap suku bunga satu tahun, pembayaran tetap untuk menerima tingkat repo tujuh-hari mengambang, naik 3 basis poin menjadi 2,66 persen pada Kamis, menurut data yang dikumpulkan oleh Bloomberg.
Doni/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang
