Indeks Kospi 9 Mei Dibuka Negatif Tertekan Lemahnya Data Perdagangan Tiongkok

572
indeks kospi

Pada awal perdagangan bursa saham Korea Selatan Senin (09/05) indeks Kospi dibuka negatif, terpantau turun -8,36 poin, atau -0,42 persen, pada 1968.35. Pelemahan indeks Kospi tertekan kinerja buruk saham kapital besar.

Lihat : Bursa Seoul 4 Mei Berakhir Turun Jelang Libur Panjang Korea Selatan

Pelemahan saham-saham kapital besar terpicu pelemahan data perdagangan Tiongkok. Ekspor dan Impor Tiongkok turun lebih dari yang diperkirakan pada bulan April, menggarisbawahi melemahnya permintaan di dalam dan di luar negeri dan pendinginan harapan pemulihan di ekonomi terbesar kedua di dunia itu.

Ekspor turun 1,8 persen dari tahun sebelumnya, Administrasi Umum Bea Cukai Tiongkok mengatakan pada hari Minggu, membalikkan pemulihan singkat bulan sebelumnya dan mendukung kekhawatiran pemerintah bahwa lingkungan perdagangan luar negeri akan menantang pada tahun 2016.

Impor April turun 10,9 persen dari tahun sebelumnya, jatuh untuk 18 bulan berturut-turut, menunjukkan permintaan domestik tetap lemah meskipun kenaikan belanja infrastruktur dan pertumbuhan catatan kredit pada kuartal pertama.

Lihat : Ekspor Dan Impor Tiongkok April Turun Dibawah Perkiraan

Pada awal perdagangan pagi ini, saham pembuat mobil bergerak bearish, seperti saham Hyundai Motor dan Kia Motors mulai rendah. Saham pembuatan baja raksasa POSCO juga kehilangan 1,6 persen.
Sedangkan untuk indeks kospi berjangka terpantau turun -0,80 poin atau -0,33% pada 242.55, turun dari posisi penutupan sebelumnya pada 243.35.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya hari ini indeks Kospi berpotensi melemah terbatas dengan pelemahan bursa Wall Street. Indeks Kospi diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 239.26-236.20 dan kisaran Resistance 245.00-248.45.

 

Doni/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here