Indeks PMI Manufacturing Flash AS untuk bulan Mei yang dilaporkan Senin (23/05) memicu kekhawatiran ekonomi AS, dengan hasil penurunan Mei menjadi 50,5, dari pembacaan April pada 50,8. Sedangkan perkiraan analis Bloomberg telah menyatakan pembacaan 51,0 untuk Mei.
Markit mengisyaratkan bahwa manufaktur AS telah berada pada tren ke bawah untuk merangkak, dan pembacaan 50,5 adalah hampir di atas garis batas 50,0. Pembacaab di bawah 50 adalah kontraksi, dan di atas 50 merupakan pertumbuhan.
Laporan Markit Mei menyatakan hasil ini merupakan penurunan terendah pertama kali dalam produksi sejak September 2009, meskipun tingkat penurunan hanya marjinal. Sejumlah perusahaan dipantau menyebutkan bahwa ketidakpastian sekitar prospek ekonomi secara umum telah menyebabkan klien untuk menunda keputusan belanja, yang pada gilirannya mendorong perusahaan-perusahaan untuk memangkas jadwal produksi mereka.
Lihat : The Fed Bullard : Suku Bunga AS Terlalu Rendah Menyebabkan Ketidakstabilan Keuangan
Pelemahan permintaan konsumen disorot oleh perlambatan lebih lanjut dalam pertumbuhan bisnis baru pada bulan Mei. Selain itu, ekspansi terbaru dalam pemesanan baru adalah yang terlemah terlihat pada tahun 2016 sejauh ini. Data menunjukkan bahwa penurunan permintaan konsumen asing telah didukung pertumbuhan lebih lambat di pesanan baru secara keseluruhan.
Penjualan ekspor baru turun untuk bulan kedua berturut-turut, meskipun tingkat penurunan melunak sejak April.
Kekhawatiran lain adalah di depan inflasi, meskipun mungkin tekanan deflasi mereda. Laporan Markit mengatakan bahwa harga jual rata-rata Mei ditetapkan oleh produsen AS yang umumnya tidak berubah, mengakhiri tiga bulan berturut pemotongan harga.
Doni/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang