Pada penutupan perdagangan bursa saham Tiongkok Rabu (25/05), indeks Shanghai berakhir turun -6,39 poin, atau -0,23 persen, ke 2815.28. Pelemahan indeks Shanghai tertekan kekhawatiran depresiasi yuan akibat penguatan dolar AS dan meningkatnya sentimen kenaikan suku bunga AS bulan Juni.
Lihat : Awal Indeks Shanghai 25 Mei Bergerak Naik Terbantu Sentimen Positif
Volume perdagangan di bursa Shanghai menyusut ke level terendah dalam hampir empat bulan, mencerminkan selera risiko yang rendah.
Menguatnya sentimen kenaikan suku bunga AS bulan Juni menimbulkan kekhawatiran baru tentang arus keluar uang dari Tiongkok.
Mata uang yuan merosot pada Rabu, setelah bank sentral Tiongkok menetapkan titik tengah yang lemah terhadap dolar sejak Maret 2011.
Sebagian besar sektor jatuh, dengan saham transportasi memimpin penurunan.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan pada perdagangan selanjutnya indeks Shanghai berpotensi sideways cenderung melemah dengan kekuatiran ekonomi Tiongkok, kecuali ada stimulus yang dijalankan pemerintah Beijing. Indeks akan bergerak pada kisaran Support menembus level 2717-2608 dan jika harga menguat akan mencoba menembus level Resistance pada 2919-3044.
Doni/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang
