Bank of England siap untuk menurunkan suku bunga untuk pertama kalinya sejak tahun 2009 pada hari Kamis, karena ekonomi Inggris berada di ambang resesi setelah pemungutan suara bulan Juni untuk meninggalkan Uni Eropa.
Meskipun salah langkah ahli keuangan BoE tiga minggu lalu dengan mempertahankan suku bunga tidak berubah, bank sentral mengatakan sebagian pembuat kebijakan yang kemungkinan besar akan mendukung aksi pada bulan Agustus karena ketidakpastian pasca-referendum yang menekan ekonomi.
Sejak itu pertumbuhan tampaknya telah melambat tajam, dan survei industri diawasi ketat pada Rabu menyarankan ekonomi Inggris menyusut pada laju tercepat sejak terakhir kali BoE menurunkan suku bunga.
Hampir semua ekonom sekarang mengharapkan BoE untuk memotong suku bunga sedikitnya seperempat persen pada hari Kamis ke rekor rendah 0,25 persen, dan banyak juga yang berpikir itu dapat melanjutkan program multi-miliar pound pembelian obligasi pemerintah.
Kepala ekonom BoE, Andy Haldane, mengatakan dia bersedia untuk menanggapi pertumbuhan yang lemah dengan menggunakan “palu godam untuk memecahkan kacang”, tapi yang lain, Kristin Forbes, mengatakan bulan lalu ia tidak melihat cukup bukti untuk mendukung penurunan suku bunga.
Sementara sebagian besar survey bisnis dan konsumen menunjukkan perlambatan, masih terlalu dini untuk data resmi pada bagaimana produksi telah terpengaruh pada keputusan Brexit.
Jika BoE tidak memotong suku bunga ke tingkat terendah dalam sejarah 322 tahun, ia akan bergabung dengan Bank of Japan dan Reserve Bank of Australia, yang keduanya melakukan stimulus yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam seminggu terakhir.
Hanya Federal Reserve AS di antara bank-bank sentral utama dunia sedang mempertimbangkan kebijakan ketat tahun ini.
Namun, ekonom, termasuk mantan pejabat BoE, memiliki keraguan tentang berapa banyak baik penurunan suku atau pelonggaran lebih kuantitatif akan ditetapkan sebagai suku bunga resmi dan biaya pinjaman pemerintah sudah pada atau dekat rekor terendah.
Charles Bean, yang mengundurkan diri sebagai wakil gubernur BoE pada 2014, mengatakan Bank masih memiliki pilihan, seperti memperluas susunan dari pembelian aset di luar obligasi pemerintah untuk memasukkan utang perusahaan atau bahkan ekuitas. Tapi itu bisa menempatkan uang publik pada risiko dan secara politis sulit.
Banyak ekonom juga mengharapkan BoE untuk merevitalisasi Pendanaan yang berkurang untuk Skema Pinjaman atau mengambil langkah-langkah lain untuk membujuk bank untuk meminjamkan pada tingkat rekor rendah.
BoE akan mengumumkan keputusan kebijakan pada 1100 GMT (07:00 ET), dan Gubernur Mark Carney akan mengadakan konferensi pers pada 1130 GMT.
BoE juga akan menerbitkan pertukaran pertama surat-surat antara Carney dan menteri keuangan baru Philip Hammond, yang bulan lalu menggantikan George Osborne – orang yang dipilih Carney dari Bank of Canada lebih dari tiga tahun yang lalu.
Carney harus menjelaskan ke Hammond karena inflasi tahunan hanya 0,5 persen pada Juni, jauh di bawah target 2 persen.
Ini tidak mungkin menjadi masalah lama. Penurunan 12 persen sterling terhadap dolar sejak suara Uni Eropa tampaknya akan mengirim inflasi melonjak di atas target.
Tetapi akan ada fokus pada setiap petunjuk dari pengeluaran pemerintah tambahan untuk mendukung perekonomian, setelah Hammond mengatakan ia mungkin menggunakan pernyataan anggaran setengah tahun di musim gugur untuk mengatur ulang kebijakan fiskal.
Doni/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang
