Kurs yen Jepang hingga perdagangan sesi Eropa hari Rabu (31/8) masih berada di area bearishnya melanjutkan pelemahan perdagangan sebelumnya. Sentimen penguatan dollar AS oleh sinyal kuat kenaikan Fed rate yang menekan yen sebelumnya bertambah lemah oleh komentar seorang pejabat pemerintahan Jepang Koichi Hamada.
Koichi Hamada menyatakan bank sentral Jepang (BOJ) mulai membeli obligasi dengan denominasi mata uang asing untuk program QEnya. Sentimen ini semakin melemahkan fundamental yen yang pekan lalu juga tertekan oleh sikap pemerintah yang siap pangkas kekuatan yen.
Pergerakan kurs yen di sesi Eropa (06:50:35 GMT) melemah terhadap dollar AS, USDJPY yang dibuka lebih tinggi pada 102.97 di awal perdagangan (00.00 GMT) naik 24 pips dan nilai pair bergulir pada 103,21.
Untuk pergerakan pair hingga akhir perdagangan sesi malam berpotensi kuat, sehingga analyst Vibiz Research Center memperkirakan pair USDJPY selanjutnya dapat naik ke kisaran 103,45-103,93. Namun jika tidak sampai kisaran tersebut, maka pair dapat turun kembali ke kisaran 101,98.
Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang