Di tengah perdagangan pasar valas spot sesi Eropa (13/9) dan sekaligus mengakhiri perdagangan valas tanah air hari ini, rupiah masih positif dan semakin kuat di tengah penguatan dollar AS terhadap banyak rivalnya.
Namun kuatnya pergerakan rupiah sepanjang hari tidak membuat investor asing setor modalnya, justru sebaliknya dengan bursa mencetak net sell asing Rp378 miliar. Aksi jual saham asing ini memberikan tekanan kuat bagi laju IHSG yang ditutup anjlok 1,2%.
Lihat: 30 Saham Unggulan Selasa Ambruk Dihajar Investor Asing
Pergerakan kurs rupiah di pasar spot sore ini bergerak positif dengan posisi penguatan 0,51% dari perdagangan sebelumnya dan kini bergerak pada kisaran Rp13168/US$ setelah dibuka kuat pada level Rp13181/US$. Untuk kurs Jisdor dan kurs transaksi antar bank yang ditetapkan Bank Indonesia hari ini diperlemah.
Kurs jisdor yang ditetapkan Bank Indonesia hari ini diperlemah ke 13151 dari posisi 13089 perdagangan hari Jumat (9/9), sedangkan kurs transaksi antar bank melemah ke posisi 13217 setelah perdagangan sebelumnya 13154.
Dan untuk pergerakan kurs Rupiah perdagangan esok hari diperkirakan dibuka positif jika penguatab yang dialami dollar AS terkoreksi pada sesi malam oleh sunyinya penggerak kuat pada sesi Amerika.
Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor : Jul Allens