Dalam pidato pada hari Senin Wakil Ketua Federal Reserve Stanley Fischer meneliti kasus suku bunga rendah, topik yang telah menjadi elemen kunci dalam banyak pidato oleh gubernur bank sentral global selama beberapa bulan terakhir. Meskipun Fed menginginkan tingkat lebih tinggi, kekuatan yang mendasari kenaikan ini sangat sulit dicapai.
Fischer menyatakan bahwa ada alasan kuat untuk memilih suku bunga lebih tinggi pada saat ini mengingat bahaya dalam mempertahankan suku bunga pada tingkat yang sangat rendah untuk periode yang diperpanjang.
Pertama, tingkat rendah adalah gejala yang mendasari pertumbuhan dan produktivitas rendah dalam perekonomian, yang cenderung melemahkan pertumbuhan kesejahteraan.
Kedua, suku bunga rendah juga membuat lebih sulit bagi bank sentral untuk menanggapi setiap guncangan terhadap perekonomian, karena ada sedikit ruang untuk menurunkan suku bunga ketika sudah dekat dengan batas efektif bawah.
Ketiga, ada risiko bahwa suku bunga rendah akan menimbulkan ancaman bagi stabilitas keuangan.
Fischer menyatakan, bagaimanapun sulit bagi The Fed untuk menaikkan suku bunga menghadapi penurunan tingkat ekuilibrium yang mendasari suku bunga bagi perekonomian, produktivitas rendah, investasi lemah dan perubahan demografis.
Fischer menyatakan bahwa pembacaan inflasi inti 1,7% mendekati target Fed, demikian juga Fed sangat dekat dengan target lapangan kerja.
Doni/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center Editor : Asido Situmorang
