Kurs yen Jepang di awal perdagangan sesi Asia masih mampu bergerak positif seiring turunnya imbal hasil obligasi AS yang menurunkan kekuatan dollar AS sehingga pasar memburu aset safe haven. Namun terpantau kini pair masih bergerak positif seiring dengan hasil pertemuan bulanan BOJ yang kurang memberikan kejutan.
Kekuatan yen pagi ini didapat oleh pernyataan Kantor Kabinet Jepang yang memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Jepang tahun 2017 meningkat dengan PDB di 1,5% setelah sebelumnya diperkirakan pada posisi 1,2%. Demikian juga dengan PDB riil sepanjang tahun 2016 naik ke posisi 1,3% setelah sebelumnya di 0,9% dan tingkat inflasi naik 1,1% di tahun 2017.
Pergerakan kurs yen sesi Asia (02:20:35 GMT) menguat terhadap dollar AS, USDJPY yang dibuka lebih rendah pada 117.08 di awal perdagangan (00.00 GMT) bergerak retreat teknikal dan kini nilai pair bergulir pada 117.19.
Untuk pergerakan pair hingga akhir perdagangan sesi malam berpotensi naik terus, sehingga analyst Vibiz Research Center memperkirakan pair USDJPY selanjutnya dapat naik lagi ke kisaran 117,65-117,90 dan jika tidak sampai akan turun lagi menuju kisaran 116.80-116.12.
Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center Editor: Asido Situmorang