Pasar global hari ini mencermati tiga kejadian penting yang dijadwalkan berlangsung pada hari Kamis besok. Pasar global umumnya berhati-hati menantikan tiga kejadian penting tersebut yang terkait dengan peristiwa politik di AS, Inggris dan kawasan Eropa.
Kesaksian James Comey di Senat AS
Direktur FBI yang dipecat James Comey akan memberi kesaksian di depan Komite Intelijen Senat pada hari Kamis tentang percakapannya dengan Presiden Donald Trump mengenai tuduhan campur tangan Rusia dalam pemilihan 2016.
ABC News melaporkan semalam, mengutip sebuah sumber, bahwa mantan direktur FBI James Comey akan berhenti mengatakan Presiden Donald Trump menghalangi keadilan dalam penyelidikan mantan penasihat keamanan nasional Michael Flynn, namun pasar masih tetap berhati-hati mencermatinya sebelum adanya kepastian pernyataan Comey di hadapan Senat AS.
Pemilihan Umum Inggris
Pemilih Inggris akan memberikan suara dalam pemerintahan baru pada tanggal 8 Juni, dengan kepemimpinan Perdana Menteri Theresa May yang awalnya kuat menjadi reda di tengah serangkaian serangan yang mengancam membuat terorisme menjadi tema dominan pada hari-hari terakhir kampanye tersebut.
Survei pemilih Inggris selama beberapa minggu terakhir telah mengindikasikan perlombaan yang ketat untuk pemilihan hari Kamis, meningkatkan kemungkinan Perdana Menteri Theresa May mungkin tidak didukung mayoritasnya.
Keputusan Kebijakan ECB
Bank Sentral Eropa akan mengeluarkan keputusan kebijakannya Kamis. Presiden ECB, Mario Draghi juga akan berbicara hari itu. Investor tidak mengharapkan perubahan kebijakan, namun bank mungkin akan menurunkan rujukan pada risiko “downside” terhadap pertumbuhan, sambil mengulangi prospek inflasi yang lemah, demikian Bloomberg Intelligence mengatakan.
Apa yang akan terjadi dengan pasar jika tiga peristiwa penting ini berlangsung? Namun sebelum hari Kamis, justru sentimen dari ketiga peristiwa ini mempengaruhi pergerakan pasar. Bursa Wall Street dan Asia bergerak lemah menantikan tiga peristiwa penting ini, demikian juga dollar AS melemah semalam terhadap yen, karena menguatnya permintaan safe haven merespon ketidakpastian politik terkait tiga perisitiwa penting ini, demikian juga harga emas menguat.
Doni/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center Editor: Asido Situmorang
