Inflasi di Jerman turun tajam di bulan Mei, sebuah perkembangan yang mungkin akan meningkatkan harapan bahwa Bank Sentral Eropa tidak akan terburu-buru melepaskan program stimulusnya.
Tingkat inflasi tahunan Jerman, yang diukur dengan standar Uni Eropa yang harmonis, turun menjadi 1,4% dari 2,0% pada bulan April, kantor statistik Destatis mengatakan pada hari Rabu (14/06), mengkonfirmasikan perkiraan awal dari 30 Mei.
Sebuah penurunan telah banyak diperkirakan, setelah akhir masa Paskah pada 2017 dibandingkan dengan tahun 2016, dan kenaikan harga terkait di sektor jasa, mendorong inflasi pada bulan April.
Sebagai konsekuensinya, inflasi di ekonomi terbesar Eropa ini berada di bawah target ECB untuk zona Eropa”di bawah, tapi mendekati” 2%.
Harga energi di Jerman meningkat 2,0% dari Mei tahun lalu, sementara harga pangan naik 2,4%.
Tidak termasuk harga energi, yang bisa berubah-ubah, harga konsumen di ekonomi terbesar Eropa tidak berubah pada bulan ini, namun naik 1,4% pada tahun ini.
Doni/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center Editor: Asido Situmorang
