Bursa Seoul 11 Juli Mencapai Rekor Tertinggi; Samsung Raih Level Tertinggi Sepanjang Masa

676
indeks kospi

Bursa saham Seoul naik ke level tertinggi sepanjang masa pada hari Selasa (11/07), karena investor meraup saham teknologi di belakang prospek pendapatan perusahaan yang cerah.

Indeks Kospi ditutup menambahkan 13,90 poin, atau 0,58 persen, pada level 2396,00. Volume perdagangan rendah di 280 juta saham senilai 4,82 triliun won atau 4,19 miliar dolar A.S.

Analis mengatakan sentimen investor terhadap saham teknologi membaik setelah Samsung Electronics, sebagai bintang dari negara ini mengumumkan perkiraan kinerja pendapatan yang mencapai rekor baru untuk periode April – Juni.

Prospek pendapatan sangat cerah untuk saham pembuat chip, teknologi, dan konstruksi.

Kinerja perdagangan saham sesi ini, dengan saham teknologi yang ditutup bullish. Samsung Electronics bergerak naik 0,7 persen untuk mencapai rekor tinggi di 2.450.000 won. Raksasa teknologi Korea Selatan mengatakan pekan lalu bahwa laba usaha kuartal kedua melonjak hampir 72 persen pada tahun ke tahun, dan mencatat rekor kuartalan sebesar 14 triliun won.

Saham SK Hynix naik 2,53 persen menjadi 69.000 won dan LG Display menambahkan 3,64 persen pada level 37.000 won.

Saham POSCO naik 2,67 persen menjadi 308.000 won dan Korea Zinc menguat 0,11 persen menjadi 460.500 won.

Saham kimia juga ditutup bullish, dengan pemimpin industri LG Chem meningkat 2,57 persen menjadi 299.000 won. Pembuat kosmetik nomor satu AmorePacific naik 0,53 persen menjadi 283.000.

Produsen mobil Hyundai Motor ditutup tidak berubah pada level 148.000 won, sementara saham suku cadang mobilnya, Hyundai Mobis menambahkan 0,21 persen menjadi 243.500 won. Saham Kia Motors naik 0,27 persen menjadi 36.800 won.

Mata uang lokal ditutup pada 1151,10 won terhadap dolar A.S., turun -1,6 won dari penutupan sesi sebelumnya.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, indeks Kospi akan bergerak melanjutkan kenaikan karena terdukung prospek cerah pendapatan perusahaan emiten.

Evi/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center 
Editor: Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here