(Vibiznews – Forex) – Euro bergerak turun pada hari Senin setelah Presiden Italia mempersiapkan diri menuju pemilihan umum minggu ini.
Keputusan Presiden Sergio Mattarella untuk menunjuk Carlo Cottarelli untuk membentuk pemerintahan sementara jelang panggung pemilihan umum dikuatirkan akan menggoyang peran Italia dalam Uni Eropa dan zona euro, prospek yang menakutkan pasar keuangan global.
Setelah mendaki lebih dari setengah persen pada awal perdagangan London, euro sempat capai level tertinggi hari ini yaitu di $ 1,17285, namun kemudian mata uang tunggal negara-negara di kawasan Eropa ini turun tajam untuk perdagangan di posisi terendah hari yaitu di $ 1,1647, turun 0,1 persen pada hari ini.
Hasil pemilu Italia yang dikuatirkan pasar akan menimbulkan masalah yang sulit untuk pembuat kebijakan Bank Sentral Eropa yang berada di jalur untuk angin program pembelian obligasi pada bulan September yang akan datang.
Meskipun investor telah awalnya mengabaikan dampak dari koalisi baru, peristiwa dalam beberapa hari terakhir telah mendorong investor untuk memangkas posisi mereka di mata uang tunggal ini.
Euro juga menguat 0,8 persen terhadap franc Swiss, rebound dari posisi terendah tiga bulan, tetapi kemudia anjlok di tengah hari perdagangan Eropa.
Ahli strategi Goldman Sachs mengatakan ketidakpastian politik akan tetap tinggi, karena prospek hasil pemilihan umum Italia akan tetap menjadi penghambat ekonomi.
Di tempat lain, dolar bergerak datar terhadap yen Jepang yaitu disekitar 109,42 yen. Resiko pasar surut setelah Presiden AS Donald Trump mengatakan pada hari Minggu tim AS telah tiba di Korea Utara untuk mempersiapkan pertemuan puncak antara dia dan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un.
Volume perdagangan yang rendah di bursa Inggris dan Amerika Serikat, dua pusat keuangan utama dunia untuk perdagangan valuta asing, yang ditutup untuk liburan.
Menambah kekhawatiran adalah berita bahwa Perdana Menteri Spanyol Mariano Rajoy akan menghadapi mosi percaya Dewan atas kepemimpinannya pada hari Jumat mendatang.
Selasti Panjaitan/VBN/Coordinating Partner Vibiz Consulting Group
Editor : Asido Situmorang
