(Vibiznews-Forex) – Perdagangan forex pekan ini telah membuat pergerakan pair poundsterling dalam pair GBPUSD anjlok cukup parah hingga terjun ke posisi terendah 10 bulan. Namun terpukulnya dollar AS oleh komentar Trump semalam menjadi pijakan bagi pair untuk keluar dari kawah 10 bulan tersebut.
Masuki perdagangan sesi Asia hari Jumat (20/07), pair masih dibuka lebih rendah dengan tidak ada katalis fundamental yang mempengaruhinya. Memang untuk fundamental berikutnya bisa dipastikan BOE sulit menaikkan suku bunganya pada bulan Agustus karena tingkat inflasi yang masih rendah.
Pair GBPUSD dibuka pada 1.3013 yang kemudian sempat bergerak tinggi di 1.3035 dan terendah pada posisi 1.2993. Kini pair sedang menguat 0,09% ke posisi 1.3016 dan berusaha menembus resisten kuatnya jika berhasil menembus posisi tertinggi yang telah dicapai.
Analis Vibiz Research Center menilai perdagangan selanjutnya berpotensi bullish jika dolar AS bertambah lemah hingga akhir sesi, sehingga pair GBPUSD mendaki ke kisaran resisten 1.3061 hingga 1.3135 setelah menembus 1.3030. Namun jika terjadi koreksi dan turun kembali ke kisaran support 1.2984 hingga 1.2930.
Jul Allens/VMN/VBN/Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting Group Editor: Jul A
