Sektor Teknologi Dan Informasi Tekan Bursa Saham AS

573

(Vibiznews – Index) – Indeks saham AS merosot pada Senin, dipimpin oleh kerugian di saham Amazon dan perusahaan teknologi, karena investor menunggu laporan kuartalan dari sejumlah emiten untuk mengukur dampak dari konflik perdagangan meningkat antara Amerika Serikat dan China.

Amazon.com (AMZN.O) tergelincir 1,4 persen dan merupakan hambatan terbesar pada indeks acuan S & P 500 dan Nasdaq setelah Presiden AS Donald Trump melakukan serangan baru terhadap perusahaan raksasa online ini.

Sektor teknologi dan informasi di indeks S & P SPLRCT turun 0,55 persen. Apple (AAPL.O) turun 0,83 persen, sementara induk perusahaan Google, Alphabet (GOOGL.O) anjlok 0,4 menjelang penutupan pasar.

Penurunan saham produsen chip seperti Intel (INTC.O), Nvidia (NVDA.O), Micron (MU.O) juga menekan indeks, penurunan terbesar di antara 11 sektor utama di indeks S & P.

Investor juga khawatir bahwa perang dagang antara AS-China bisa tumpah ke pasar mata uang. Trump mengkritik kekuatan dolar, sementara menuduh China memanipulasi yuan, yang dibantah Beijing.

Sekitar 180 perusahaan yang termasuk didalam indeks S & P, termasuk Ford Motor (FN), 3M Co (MMM.N) dan Boeing (BA.N), serta sejumlah nama perusahaan seperti Facebook (FB.O), Twitter (tWTR .K) dan Intel (INTC.O) akan melaporkan kinerja keuangannya dalam minggu ini.

Pada 09:57 EDT Dow Jones Industrial Average DJI turun 27,15 poin, atau 0,11 persen, di 25,030.97, S & P 500 turun 4,76 poin, atau 0,17 persen, pada 2,797.07 dan Nasdaq Composite .IXIC turun 40,45 poin, atau 0,52 persen, di 7,779.75.

Harga saham Illinois Tool Works (ITW.N) turun 6,9 persen setelah perusahaan industri ini memangkas proyeksi laba setahun penuhnya dengan menyalahkan dolar yang kuat.

Harga saham Tesla (TSLA.O) turun 5,2 persen setelah sebuah laporan mengatakan bahwa pembuat mobil listrik ini telah beralih ke beberapa pemasok untuk pengembalian dana pembayaran sebelumnya yang dibuat dalam upaya untuk menghasilkan keuntungan.

Harga saham operator rumah sakit LifePoint Health (LPNT.O) melonjak 33,8 persen setelah setuju untuk dibeli oleh Apollo Manajemen Global LLC (APO.N) dalam kesepakatan senilai sekitar $ 5,6 miliar.

Selasti Panjaitan/VBN/Coordinating Partner Vibiz Consulting Group
Editor : Asido Situmorang

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here