(Vibiznews-Forex) – Risalah pertemuan FOMC terbaru membantu mengurangi tekanan bearish USD baru-baru ini, sehingga pasangan USDJPY terus mendapatkan kekuatan positif untuk sesi ketiga berturut-turut pada hari Kamis (23/8) dan melompat ke puncak mingguan baru.
Pasangan ini bergerak kembali lebih dekat ke kisaran 111,00 di tengah bangkitnya permintaan Dolar AS. Meningkatnya ketegangan perdagangan AS-China memberikan dorongan tambahan terhadap dollar. Dollar AS menemukan beberapa dukungan dari notulen pertemuan FOMC terbaru yang memberikan dukungan luas untuk kenaikan suku bunga lainnya pada bulan September.
Meningkatnya ketegangan perdagangan AS-China dipicu oleh dua ekonomi terbesar dunia menerapkan tarif 25% pada impor senilai $16 miliar dari kedua negara.
Pair USDJPY yang dibuka lemah pada 110.54 bergerak kuat dan kini mencapai posisi 110.87 yang menguat 0,29 persen atau 0,33. Namun pair sempat tertekan ke posisi 110.50.
Analis Vibiz Research Center memperkirakan perdagangan selanjutnya hingga akhir sesi Amerika malam nanti pair USDJPY kembali bergerak naik jika rilis data ekonomi AS dari data flash PMI menunjukkan peningkatan.
Jul Allens/VMN/VBN/Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting Group Editor: Jul A
