(Vibiznews – Economy & Business) Presiden AS Donald Trump pada Rabu menyatakan optimis Kanada akan bergabung dengan kesepakatan perdagangan baru AS yang dijalankan dengan Meksiko yang dimaksudkan untuk menggantikan Perjanjian Perdagangan Bebas Amerika Utara.
Trump juga menegaskan kembali batas waktu Jumat bagi Kanada untuk bergabung dengan pengganti NAFTA, yang ia ciptakan “Perjanjian Perdagangan Amerika Serikat-Meksiko” awal pekan ini.
Menteri Luar Negeri Kanada Chrystia Freeland mengatakan pada hari Rabu bahwa negosiasi perdagangan NAFTA dengan AS berada pada “momen yang sangat intens” dan bahwa negaranya sedang mencari kompromi “win-win” untuk semua pihak.
Terlepas dari ketegangan antara AS dan Kanada selama negosiasi yang sedang berlangsung, Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau telah mengisyaratkan kesediaannya untuk memenuhi tenggat waktu Trump pada Jumat.
Namun jika perundingan gagal, AS mungkin harus mengenakan tarif otomatis di Kanada, menurut Larry Kudlow, penasihat ekonomi top Trump.
Trump dan pejabat lainnya dalam pemerintahannya, termasuk Menteri Keuangan Steven Mnuchin, bahkan telah mengisyaratkan bahwa AS akan bersedia untuk bergerak maju dengan Meksiko.
Bursa Saham AS menyentuh level rekor setelah Trump mengumumkan kesepakatan baru pada hari Senin dalam panggilan speaker telepon langsung dengan Presiden Meksiko Enrique Pena Nieto.
Asido Situmorang, Senior Analyst, Vibiz Research Center, Vibiz Consulting Group