Poundsterling Sedang Retreat Dari Posisi Tertinggi 8 Minggu

468
dolar

(Vibiznews – Forex) – Jelang  perdagangan sesi Eropa hari Rabu (19/09) pergerakan poundsterling dalam GBPUSD kembali bergerak positif melanjutkan pergerakan pekan ini seiring kuatnya perdagangan aset beresiko.  Pound Inggris memperoleh sedikit kekuatan dalam perdagangan awal sesi Asia, hingga mencapai level tertinggi dalam hampir dua bulan terhadap dolar, euro dan yen.

Pair GBPUSD masih memiliki potensi rally dengan harapan Uni Eropa dan Inggris akan mencapai kesepakatan untuk menghindari Brexit yang menegangkan. Pound sterling berpegang teguh pada harapan tentang kemajuan menuju kesepakatan Brexit menjelang pertemuan informal Uni Eropa di Salzburg pada hari Rabu dan Kamis.

Pound mencapai posisi tinggi di $1,3175, level tertinggi dalam hampir delapan minggu dan sempat ada di $1,3172 atau naik 0,2 persen di Asia. Terhadap euro, pound mencapai tertinggi tujuh minggu 0,8865 pound per euro dan yang kini berada di 0,88695. Terhadap yen, pound mencapai tertinggi dua bulan di 148,02 yen.

Pair GBPUSD yang dibuka sama dengan penurupan perdagangan sebelumnya pada awal sesi Asia di posisi 1.3146 sempat turun ke posisi 1.3133. Namun  pair naik kembali hingga mencapai posisi 1.3174.

Kini pair menguat 0.06% dari perdagangan sebelumnya ke posisi 1.3154 dan sudah berhasil melewati resisten kuatnya. Pair bergerak turun sekarang dikarenakan permintaan akan dolar AS naik kembali.

Untuk perdagangan selanjutnya hingga sesi Amerika malam nanti, analis Vibiz Research memperkirakan pound  berpotensi retreat jika rilis data ekonomi Amerika malam nanti memberikan tenaga kuat membangkitkan dolar.  Pair diperkirakan melaju ke resisten 1.3180 – 1.3198, namun jika retreat akan turun ke 1.3130 – 1.3105.

 

Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting Group 
Editor: Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here