(Vibiznews – Economy & Business) Pembangunan rumah baru (Housing Starts) AS turun lebih dari yang diharapkan pada bulan September karena aktivitas konstruksi di Selatan turun paling dalam hampir tiga tahun, kemungkinan dihentikan oleh Badai Florence.
Pembangunan rumah baru turun 5,3 persen ke tingkat tahunan yang disesuaikan secara musiman 1,201 juta unit bulan lalu, Departemen Perdagangan mengatakan pada hari Rabu (17/10). Data untuk Agustus direvisi turun untuk menunjukkan Pembangunan rumah baru naik ke tingkat 1,268 juta unit, bukan laju yang dilaporkan sebelumnya dari 1.282.000 unit.
Pembangunan rumah baru di Selatan, yang menyumbang sebagian besar pembangunan rumah, jatuh 13,7 persen bulan lalu. Itu adalah penurunan terbesar sejak Oktober 2015. Badai Florence menghantam North dan South Carolina pada pertengahan September dan banjir dari badai mungkin meningkat kembali bulan lalu.
Sedangkan izin bangunan (Building Permits) turun 0,6 persen ke tingkat 1,241 juta unit pada bulan September. Itu merupakan penurunan bulanan kedua berturut-turut dalam izin dan menyarankan pembangunan rumah kemungkinan akan tetap hangat.
Ekonom yang disurvei oleh Reuters telah memperkirakan pembangunan rumah baru menurun ke laju 1.220 juta unit bulan lalu. Pembangunan rumah baru melonjak 29 persen di Timur Laut dan naik 6,6 persen di Barat. Mereka turun 14,0 persen di Midwest.
Pasar perumahan telah menjadi titik lemah dalam ekonomi yang kuat. Para ekonom menyalahkan kelambanan pada kenaikan suku bunga KPR, yang telah dikombinasikan dengan harga rumah yang lebih tinggi untuk membuat pembelian rumah tidak terjangkau untuk beberapa pembeli pertama kali.
Pembangunan rumah tunggal keluarga, yang merupakan bagian terbesar dari pasar perumahan, turun 0,9 persen ke tingkat 871.000 unit pada bulan September. Homebuilding keluarga tunggal telah kehilangan momentum sejak mencapai kecepatan 948.000 unit November lalu, yang merupakan yang terkuat dalam lebih dari 10 tahun.
Sebuah survei pada hari Selasa menunjukkan kepercayaan di antara homebuilder keluarga tunggal naik pada bulan Oktober, tetapi pembangun mengatakan “keterjangkauan perumahan telah menjadi tantangan karena kenaikan harga dan suku bunga yang berkelanjutan.”
Izin untuk membangun rumah keluarga tunggal naik 2,9 persen pada September ke laju 851,00 unit. Namun, mereka tetap di bawah tingkat permulaan keluarga tunggal, menunjukkan ruang lingkup terbatas untuk rebound yang kuat dalam pembangunan rumah.
Mulai untuk segmen perumahan multi-keluarga yang bergejolak jatuh 15,2 persen ke tingkat 330.000 unit pada bulan September. Izin untuk pembangunan rumah multi-keluarga menurun 7,6 persen ke kecepatan 390.000 unit.
Asido Situmorang, Senior Analyst, Vibiz Research Center, Vibiz Consulting Group
