(Vibiznews-Forex) – Kurs poundsterling dalam pair GBPUSD diperdagangkan dibawah 1,3000 masuki pasar London pada hari Senin (05/11) dengan sedikit data makro dan banyak berita utama Brexit.
Berita utama Brexit, Telegraph melaporkan bahwa Sekretaris Brexit Inggris Dominic Raab secara pribadi menuntut hak untuk menarik Inggris keluar dari pengaturan penahan untuk perbatasan Irlandia setelah tiga bulan. Dan hal tersebut tidak dapat diterima oleh Uni Eropa.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair GBPUSD sedang tertekan ke area pivotnya dan jika tembus turun lagi ke .2976 – 1.2918 dan jika tembus kisaran tersebut maka akan lanjut turun ke supportnya ke S1 hingga S3. Namun jika terjadi pembalikan arah, pair berpotensi naik ke posisi awal sesi di 1.3021 dan jika tembus mendaki terus ke R2 hingga R2.
| R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
| 1.3101 | 1.3066 | 1.3008 | 1.2974 | 1.2921 | 1.2883 | 1.2823 |
| Buy Avg | 1.3030 | Sell Avg | 1.2931 |
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting Group
