(Vibiznews – Index) – Perdagangan bursa saham Amerika Serikat akhir pekan hari Jumat (28/12) sempat dibuka kuat setelah perdagangan sebelumnya mencetak penguatan signifkan, namun kemudian terkoreksi kembali oleh berlanjutnya penutupan sebagian operasional pemerintah AS.
Kini terpantau indeks Dow Jones Industrial Average diperdagangkan menghapus kenaikan lebih dari 140 poin dari hari sebelumnya yang naik ke posisi tertinggi 8 tahun. Indeks S&P 500 turun 0,21 persen sementara indeks komposit Nasdaq tergelincir 0,03 persen tertekan anjloknya saham teknologi seperti Facebook, Netflix dan Alphabet.
Secara sektoral, dalam 11 sektor S&P 500 utama, sektor teknologi dan industri tetap berada di wilayah negatif sementara indeks sektor konsumen memimpin kenaikan dengan kenaikan 0,9%.
Melihat perdagangan bursa saham bagian dunia lainnya, pasar saham di seluruh wilayah Asia-Pasifik bergerak sebagian besar lebih tinggi meskipun indeks Nikkei 225 Jepang melawan tren naik dan turun 0,3 persen. Indeks Shanghai Composite China naik 0,4 persen, sedangkan indeks S & P / ASX 200 Australia melonjak 1 persen. Sementara itu, pasar utama Eropa semuanya bergerak terbalik dengan indeks FTSE 100 Inggris telah melonjak 2,2 persen, Indeks CAC 40 Prancis naik 2 persen dan Indeks DAX Jerman naik 1,7 persen.
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting Group Editor: Asido Situmorang