(Vibiznews-Forex)– Kurs poundsterling dalam pair GBPUSD pada hari Kamis (25/04) bergerak nai turun oleh tarik menarik sentimen ketidakpastian seputar Brexit dan kepemimpinan masa depan PM Inggris May dengan posisi dolar AS yang sedang retreat oleh profit taking.
Berita terbaru Brexit yang perlu dicermati pemberitaan bahwa PM Theresa May dapat mengajukan kesepakatan Brexit untuk pemungutan suara di parlemen sekitar minggu depan. Selain itu melihat rilis data ekonomi sesi Amerika untuk dinamika pergerakan dolar AS.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair GBPUSD yang dibuka pada 1.2902 ini berada di posisi 1.2904 sedang naik menuju posisi 1.2920 dan jika tembus akan mendaki ke R1 hingga R3. Namun jika bergerak negatif kembali akan turun menuju 1.2890 dan jika tembus meluncur ke S1 hingga S3.
R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
1.3015 | 1.2987 | 1.2935 | 1.2906 | 1.2855 | 1.2802 | 1.2785 |
Buy Avg | 1.2924 | Sell Avg | 1.2885 |
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting