(Vibiznews-Forex) – Pair USDJPY perdagangan hari Jumat (26/04) berusaha bergerak rebound kuat oleh karena posisi yen Jepang yang tertekan oleh rilis data ekonomi yang mengecewakan di tengah posisi dolar AS yang sedang lemah terhadap rival utamanya. Yen retreat dari kenaikan 2 pekan sebelumnya oleh data output pabrik Jepang terburuk sejak 2015.
Namun lemahnya data Jepang ini memberikan kekhawatiran tambahan pasar akan kondisi ekonomi global yang sedang tidak menentu sehingga perdagangan aset resiko alami kemunduran dengan merahnya brusa saham Asia dan penurunan imbal hasil obligasi AS.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair USDJPY dibuka pada posisi 111.61 kini berada di posisi 111.63 sedang turun menuju posisi 111.44 dan jika tembus akan meluncur menuju S1. Namun jika terjadi pergerakan sebaliknya mendaki ke 111.78 dan jika tembus mendaki ke R1 hingga R3.
R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
112.98 | 112.47 | 112.05 | 111.67 | 111.20 | 110.81 | 110.37 |
Buy Avg | 111.84 | Sell Avg | 111.40 |
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting