(Vibiznews – Forex) – Di tengah perdagangan forex sesi Eropa hari Senin (24/06), posisi aussie dolar masih melanjutkan trend perdagangan pekan lalu yang kuat pasca defensifnya posisi dolar AS. Kekuatan aussie dalam pair AUDUSD yang bangkit selama 5 hari berturut setelah pekan sebelumnya anjlok cukup parah.
Aussie mendapat kekuatan dari optimisme baru-baru ini atas kemungkinan resolusi untuk perselisihan perdagangan yang berkepanjangan antara dua ekonomi terbesar dunia, terutama setelah Presiden AS Donald Trump pekan lalu mengatakan bahwa ia akan mengadakan pertemuan panjang dengan timpalannya dari China di KTT G20.
Sentimen bullish mendapat dorongan tambahan setelah Gubernur Bank Sentral Australia (RBA) Philip Lowe menahan diri untuk tidak memberikan petunjuk tentang langkah kebijakan bank sentral di masa depan dan mengatakan bahwa pertumbuhan makro masih masuk akal, meskipun mengakui risiko penurunan terhadap global.
Di sisi lain, Dolar AS terus terbebani oleh pergeseran yang lebih dovish oleh FOMC, jelas menunjukkan bahwa mereka tetap siap untuk memotong suku bunga pada akhir tahun ini untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan memerangi tekanan inflasi yang lemah, dan tetap mendukung nada penawaran di sekitar mata uang utama.
Pair AUDUSD kini berada pada posisi 0.6940 yang menguat sebesar 0,41 persen dari perdagangan sebelumnya, setelah dibuka pada posisi 0.6931 dan sempat menyentuh posisi tinggi di 0.6960 dan posisi terendah di posisi 0.6928.
Untuk perdagangan selanjutnya, analyst Vibiz Research Center memperkirakan AUDUSD selanjutnya berpotensi terus bergerak kuat ke posisi atas MA50 setelah menembus kisaran 0.6970. Namun jika terjadi pergerakan sebaliknya akan turun ke posisi pembukaan dan jika tembus meluncur ke support 0.6906 – 0.6885.
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting Group Editor: Asido Situmorang