Ditengah Untungnya Bursa Asia, Indeks ASX dan NZX Cetak Rekor Tinggi

620

(Vibiznews – Index) – Pada penutupan perdagangan bursa saham Asia  hari Selasa (30/07) rebound  karena investor berharap positif dalam pertemuan penting Federal Reserve pekan ini dan pembicaraan lebih lanjut tentang sengketa perdagangan AS-China.

Bursa saham Jepang menguat karena Bank of Japan mempertahankan suku bunga ultra-rendah tidak berubah, seperti yang diharapkan. Indeks  Nikkei naik 92,51 poin atau 0,43 persen menjadi berakhir pada 21.709,31  dengan dukungan lonjakan saham teknologi seperti saham Tokyo Electron dan Screen Holdings keduanya melonjak lebih dari 3 persen.

Perdagangan saham di bursa China juga naik dengan indeks Shanghai Composite ditutup naik 11,33 poin atau 0,39 persen menjadi 2.952,34 sementara indeks Hang Seng di bursa saham Hong Kong berakhir naik 0,14 persen pada 28.146,50.

Bursa saham Seoul bangkit kembali setelah penurunan tajam pada sesi sebelumnya di tengah percekcokan diplomatik dan ekonomi yang memburuk dengan Jepang. Indeks Kospi naik 9,20 poin atau 0,45 persen menjadi 2.038,68 setelah jatuh sebanyak 1,8 persen ke level tertinggi dua bulan pada hari sebelumnya.

Dikawasan pasifik, pasar saham  Australia mencapai rekor tertinggi  karena lonjakan harga bijih besi mendorong lonjakan saham pertambangan. Indeks acuan ASX 200 mencapai rekor tertinggi 6.875,50 di awal sesi sebelum mengakhiri hari naik 19,30 poin atau 0,28 persen pada 6.845,10.

Demikian juga bursa saham Selandia Baru menguat tipis di tengah optimisme atas sinyal pelonggaran bank sentral. Indeks  NZX 50 mencapai rekor tertinggi 10.903,56 sebelum menyerah beberapa keuntungan untuk mengakhiri sesi naik 27,59 poin atau 0,25 persen pada 10.878,95.

Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting  
Editor: Asido Situmorang 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here