(Vibiznews – Economy) – Aktivitas pabrik China secara tak terduga berkembang pada laju tercepat dalam lebih dari dua tahun pada Oktober ketika pesanan ekspor baru naik dan pabrik menggenjot produksinya, sebuah survei bisnis swasta menunjukkan pada hari Jumat.
Indeks Manajer Pembelian Manufaktur Caixin / Markit untuk Oktober naik menjadi 51,7 dari 51,4 pada September, menandai bulan ketiga berturut-turut ekspansi. Ekonom yang disurvei oleh Reuters memperkirakan penurunan pertumbuhan menjadi 51,0.
Tanda 50 memisahkan ekspansi dari kontraksi setiap bulan. Laju peningkatan pada bulan September adalah yang tercepat terlihat sejak Februari 2017, ketika itu juga 51,7.
“Permintaan domestik dan asing meningkat secara substansial,” kata Zhengsheng Zhong, direktur analisis ekonomi makro di CEBM Group.
Pesanan ekspor baru untuk produsen China bangkit kembali ke wilayah ekspansi untuk pertama kalinya dalam lima bulan bahkan ketika perang perdagangan yang panjang antara Amerika Serikat dan China terus berlangsung.
Kenaikan tersebut kemungkinan karena Amerika Serikat memilih untuk sementara membebaskan lebih dari 400 jenis produk China dari tarif tambahan pada bulan September, kata Zhong.
Washington dan Beijing sedang mengerjakan perjanjian perdagangan tahap pertama yang dapat diselesaikan segera, meskipun hambatan baru muncul minggu ini ketika KTT Kerjasama Ekonomi Asia-Pasifik di Chili – di mana para pemimpin kedua negara seharusnya bertemu – dibatalkan karena protes keras anti pemerintah.
Survei Caixin menunjukkan bahwa total pesanan baru meningkat pada klip tercepat dalam lebih dari enam tahun, sementara pertumbuhan produksi meningkat ke tertinggi sejak akhir 2016.
Hasil yang lebih baik dari yang diharapkan kontras dengan survei resmi yang diterbitkan pada hari Kamis, yang menunjukkan aktivitas pabrik China menyusut untuk bulan keenam berturut-turut pada bulan Oktober.
Survei resmi lebih berfokus pada industri berat daripada Caixin, dan kedua survei juga mencakup area geografis yang berbeda.
Pemerintah telah berusaha untuk memacu permintaan domestik selama lebih dari setahun, sebagian besar melalui pengeluaran infrastruktur yang lebih tinggi, tetapi langkah-langkah tersebut lambat untuk mendapatkan daya tarik.
Media berpengaruh People’s Daily People milik Partai Komunis yang berkuasa mengatakan pada hari Kamis bahwa menstabilkan pertumbuhan harus dijadikan prioritas. Komentar menyerukan untuk memperluas investasi di bidang infrastruktur di mana diperlukan.
“Jika peningkatan permintaan, termasuk yang dihasilkan oleh proyek-proyek infrastruktur dan ekspor, dapat berlanjut, sektor manufaktur dapat secara bertahap membangun fondasi untuk stabilitas,” kata Zhong.
Meskipun kenaikan dalam aktivitas manufaktur pada Oktober, survei menunjukkan bahwa pasar tenaga kerja tetap tenang, dengan sub-indeks ketenagakerjaan turun dari bulan sebelumnya dan berkontraksi pada tingkat tercepat sejak September tahun lalu.
“Ketika dividen demografis China memudar, ada tekanan pada pertumbuhan angkatan kerja,” kata Zhong.
Biaya input untuk manufaktur tetap berada di wilayah ekspansi sementara biaya output turun untuk bulan keempat berturut-turut dan pada kecepatan yang lebih cepat, menunjukkan bahwa persaingan sengit untuk penjualan masih menekan margin laba.
Sementara ukuran optimisme bisnis naik tajam ke level tertinggi sejak April, itu tetap di wilayah yang cukup tenang dibandingkan dengan data historis. Memburuknya keterlambatan pengiriman juga menandakan rendahnya tingkat kepercayaan produsen, kata Zhong.
Selasti Panjaitan/Vibiznews
Editor : Asido Situmorang
