(Vibiznews-Forex)– Pergerakan pair USDJPY pada hari Rabu (11/12) akhir sesi Asia masih di posisi lebih rendah dari perdagangan sebelumnya setelah bergerak cukup fluktuatif hingga naik ke posisi resisten kuatnya. Namun posisi dolar AS yang lemah dan juga imbal hasil obligasi AS yang masih negatif menekan pair. Hasil jajak pendapat YouGov terbaru terkait respon Inggris terhadap nasib Brexit, dimana kelompok Konservatif kehilangan margin kemenangan. Kondisi ini memberikan sentimen perdagangan safe haven dan menguntungkan yen Jepang.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair USDJPY yang dibuka pada 108.70 kini berada di posisi 108.74. Kini pair mulai turun dari posisi R1 dan berpotensi meluncur ke area supportnya jika menembus posisi 108.65. Namun jika bergerak kuat kembali akan naik ke posisi 108.85 dan jika tembus menuju R2.
| R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
| 109.04 | 108.87 | 108.78 | 108.62 | 108.50 | 108.36 | 108.18 |
| Buy Avg | 108.85 | Sell Avg | 108.60 |
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting
