(Vibiznews-Forex) – Aussie dalam pair AUDUSD masih menjadi mata uang paling terpukul di pasar forex beberapa hari terakhir yang berada di posisi terendah lebih dari 1 dekade terkait epidemi virus corona. Epidemi ini menekan ekonomi Australia yang menjadi mitra dagang utama China yang sedang terpukul oleh virus corona.
Investor sekarang akan fokus pada data Private Capital Expenditure q/q (Q4), yang diperkirakan melonjak dari data sebelumnya di -0,2%. Kemudian akan melihat rilis data ekonomi AS yang dapat memperkuat USD.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair AUDUSD yang jauh di posisi oversold berpotensi koreksi positif, sehingga awal sesi dapat saja rebound menuju posisi gerbang resisten di 0.6670 dan jika tembus akan mendaki ke posisi R1 hingga R2. Namun jika pair tertekan kembali ke posisi 0.6535, jika tembus lanjut meluncur ke S1 hingga S2.
R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
0.6651 | 0.6629 | 0.6586 | 0.6564 | 0.6522 | 0.6499 | 0.6457 |
Buy Avg | 0.6680 | Sell Avg | 0.6525 |
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting