(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Selasa pagi ini (14/4), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau terkoreksi, setelah menguat tajam sesi sebelumnya, sementara dollar AS di pasar Asia turun setelah melemah 3 hari di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS pagi ini melemah 0,47% atau 73 poin ke level Rp 15.703 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 15.630.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 15.700, kemudian bergerak lemah ke Rp15.705, dan terakhir pagi ini WIB terpantau di posisi Rp 15.703. Terkoreksinya rupiah terjadi sementara dollar melemah bertahap di pasar uang Asia setelah turun 3 hari sesi sebelumnya, tertekan dengan mulai kembalinya minat investor kepada asset berisiko.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, pagi hari WIB ini turun ke level 99,28, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 99,38.
Sementara itu, IHSG Selasa di awal sesi pertama, terpantau rebound kuat 0,84% atau 38,016 poin ke level 4.660,474, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya juga menguat sementara investor menantikan data perkembangan perdagangan China.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat lagi, dengan dollar di pasar Asia menurun. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp 15.287 – Rp 16.575.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
Editor: Asido