(Vibiznews – Forex) – Pair USDJPY telah bergerak bearish selama 6 hari berturut dan perdagangan terakhir sempat turun ke posisi terendah sejak perdagangan 17 Maret. Pelemahan pair masih dipicu oleh posisi lemahnya dolar AS dan penguatan yen Jepang. Dolar semakin melemah merespon laporan PDB kuartal pertama tahun ini yang menunjukkan kontraksi.
Sentimen pasar hari ini masih memburu safe haven merespon laporan PDB AS tersebut dan juga posisi imbal hasil obligasi AS yang masih melemah. Pasar kurang menunjukkan respon terhadap hasil pertemuan Fed yang putuskan tidak ubah target suku bunganya.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair USDJPY masih bergerak bearish, sehingga awal sesi akan bergerak turun menuju posisi 106.40 dan jika tembus lanjut ke posisi S1 hingga S3. Namun jika terjadi koreksi, mendaki ke posisi 106.78 dan jika tembus naik ke posisi R1 hingga R3.
R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
107.44 | 107.15 | 106.90 | 106.62 | 106.36 | 106.10 | 105.54 |
Buy Avg | 106.80 | Sell Avg | 106.40 |
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting