(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Selasa sore ini (9/6), nilai tukar rupiah terhadap dollar melemah terbatas, memangkas sebagian loss sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa rebound setelah terkoreksi di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS petang ini melemah tipis 0,04% atau 5 poin ke level Rp 13.890 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 13.885.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 13.898, kemudian bergerak lemah ke Rp13.902, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 13.890. Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar menanjak di pasar uang Eropa setelah terkoreksi di sesi sebelumnya; rebound di tengah pasar yang beralih menantikan hasil pertemuan the Federal Reserve.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, petang hari WIB ini naik ke level 96,90, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 96,70.
Sementara itu, IHSG Selasa di akhir sesi, terpantau terkoreksi 0,70% atau -35,506 poin ke level 5.035,055, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya bias positif dipimpin bursa Australia yang melejit 2% oleh sentiment positif pasar dengan S&P500 masuk di zona positif untuk tahun ini.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Eropa menanjak. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp 13.654 – Rp 14.780.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
Editor: Asido
