(Vibiznews – Economy & Business) Federal Reserve AS memperluas langkahnya dalam kredit korporasi untuk membeli obligasi korporasi individual, demikian bank sentral AS mengumumkan Senin kemarin.
Sebagai bagian dari upaya berkelanjutan untuk mendukung berfungsinya pasar dan mempermudah kondisi kredit, The Fed menambahkan fungsi pada Fasilitas Kredit Korporasi Pasar Sekunder.
Program ini memiliki kemampuan untuk membeli kredit korporasi hingga $ 750 miliar.
Di bawah pedoman terbaru, The Fed mengatakan akan membeli di pasar sekunder, obligasi individual yang memiliki sisa jangka waktu lima tahun atau kurang. Pembelian tersebut akan sejalan dengan ETF yang telah dibeli oleh Fed.
Tujuan pembelian obligasi individu adalah untuk menciptakan portofolio obligasi korporasi yang didasarkan pada indeks pasar yang luas dan beragam dari obligasi korporasi A.S.,” kata The Fed dalam rilis berita.
“Indeks ini terdiri dari semua obligasi di pasar sekunder yang telah diterbitkan oleh perusahaan A.S. yang memenuhi peringkat minimum fasilitas, jatuh tempo maksimum, dan kriteria lainnya. Pendekatan pengindeksan ini akan melengkapi pembelian fasilitas saat ini dari ETF, “kata pernyataan itu.
Langkah ini dilakukan di tengah penurunan imbal hasil dan kondisi yang jauh lebih baik daripada yang ada saat pasar kredit berhenti pada pertengahan Maret karena pandemi menyebabkan penutupan di sebagian besar ekonomi AS.
The Fed telah mengerahkan langkah-langkah kebijakan agresif secara historis selama tiga bulan terakhir.
The Fed belum meluncurkan Fasilitas Kredit Korporasi Pasar Primernya. Sesuai namanya, program itu akan melibatkan pembelian di pasar primer, atau penerbit langsung, dengan The Fed sebagai investor tunggal. Selain itu, fasilitas utama akan menargetkan pinjaman dan obligasi sindikasi pada saat penerbitan.
Pengumuman obligasi bertepatan dengan The Fed membuka fasilitas pinjaman Main Street. Setelah beberapa hari termasuk perubahan substansial pada persyaratan program, The Fed pada hari Senin mulai menerima pendaftaran dari pemberi pinjaman yang ingin berpartisipasi dalam program ini. Pinjaman akan disesuaikan untuk perusahaan kecil dan menengah dan dapat berkisar dari $ 250.000 hingga $ 300 juta.
Asido Situmorang, Senior Analyst, Vibiz Research Center, Vibiz Consulting
