(Vibiznews-Index) – Bursa saham Amerika Serikat awal pekan ditutup dengan lonjakan yang signifikan pada ketiga indeks utamanya, hingga mencapai posisi penutupan terbaik dalam sebulan. Berita pulihnya dengan cepat kesehatan Presiden AS Donald Trump pasca terpapar virus corona memberikan dorongan kuat bagi investor memburu saham di bursa WAll Street.
Diakhir sesi Selasa dinihari WIB (6/10/2020), indeks Dow Jones melonjak 465,83 poin atau 1,7 persen menjadi 28.148,64, indeks Nasdaq melonjak 257,47 poin atau 2,3 persen menjadi 11.332,49 dan indeks S&P 500 melonjak 60,16 poin atau 1,8 persen menjadi 3.408,60.
Presiden Trump mengungkapkan dalam akun tweeternya jelang penutupan sesi bahwa dia akan keluar dari rumah sakit dan kembali ke White House pada pukul 18:30 waktu Amerika. Kenaikan saham sejak awal sesi juga mendapat support dari optimisme Ketua DPR Nancy Pelosi untuk disetujuinya paket stimulus virus corona di Amerika Serikat.
Lonjakan saham juga mendapat dukungan dari rilis data ekonomi yang mengesankan, dimana Institute for Supply Management melaporkan aktivitas di sektor jasa AS secara tak terduga tumbuh pada tingkat yang lebih cepat di bulan September. Data PMI Service naik tipis 57,8 pada September dari 56,9 pada Agustus, melebihi ekspektasi penurunan ke 56,3.
Melihat pergerakan sektoral, saham bioteknologi menunjukkan pergerakan substansial ke atas dan mendorong Indeks Bioteknologi Arca NYSE naik 3,8 persen. Saham MyoKardia naik 57,84% setelah perusahaan bioteknologi setuju untuk diakuisisi oleh Bristol Myers Squibb dengan harga tunai $225 per saham. Saham perusahaan bioteknologi Eidos Therapeutics juga melonjak 41,48% setelah BridgeBio setuju untuk mengakuisisi semua saham biasa yang beredar dari Eidos yang belum dimilikinya.
Penguatan yang cukup besar juga terlihat di antara saham-saham gas alam dengan lonjakan indeks NYSE Arca Natural Gas sebesar 3,6 persen. Saham baja, jasa minyak, dan semikonduktor juga mengalami kekuatan yang signifikan, bergerak lebih tinggi bersama sektor utama lainnya.
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting