(Vibiznews-Index) – Indeks Harga Saham Gabungan Korea (KOSPI) sebelumnya ditutup turun 22,67 poin atau 0,94 persen pada posisi 2.380,48. Demikian untuk indeks Kospi200 berjangka turun 3,01 poin atau 0,94% ke posisi 316.57, setelah sempat turun ke posisi rendah di 317.71 dan naik ke posisi tertinggi 319.88.
Sentimen investor melemah sepanjang sesi di tengah penantian stimulus fiskal AS dan berita penghentian uji coba vaksin covid-19 oleh Johnson & Johnson. Sementara itu, Bank sentral Korea Selatan menetapkan suku bunga utamanya tidak berubah pada rekor terendah 0,5% dengan alasan ketidakpastian ekonomi yang meningkat atas wabah virus korona yang berlarut-larut dan kenaikan harga rumah.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center indeks Kospi berjangka melemah, dan awal sesi akan turun menuju posisi 316.50, jika tembus turun ke posisi S1 hingga S2. Namun jika bergerak sebaliknya, indeks dapat naik ke posisi 318.60 dan jika tembus akan lanjut ke R2 hingga R3.
R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
320.56 | 320.22 | 318.40 | 318.05 | 316.22 | 315.88 | 314.05 |
Buy Avg | 318.80 | Sell Avg | 317.15 |
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting