(Vibiznews-Index) – Indeks Harga Saham Gabungan Korea (KOSPI) sebelumnya ditutup naik 6,49 poin atau 0,26 persen lebih tinggi pada 2.545,64, penutupan tertinggi sejak 1 Februari 2018. Demikian untuk indeks Kospi200 terkoreksi 0,11 poin atau 0,03% ke posisi 339.96, setelah naik ke posisi tertinggi 341.81 dan turun ke posisi terendah di 338.64.
Indeks Kospi bergerak bullish setelah sesi sebelumnya retreat, masih disupport net buy investor asing. Investor tetap optimis di tengah harapan langkah-langkah stimulus tambahan dari Federal Reserve AS, sementara peningkatan tingkat infeksi virus korona baik secara global maupun domestik membatasi keuntungan.
Sebagai penggerak pasar hari ini, bursa saham Wall Street ditutup melemah oleh lonjakan kasus baru virus corona diseluruh dunia dan juga Amerika Serikat. Kemudian harga minyak mentah dunia untuk minyak WTI AS bullish dan mencapai posisi di kisaran tertinggi 2 pekan.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center indeks Kospi200 melemah, dan awal sesi akan turun menuju posisi 338.75, jika tembus turun ke posisi S1 hingga S2. Namun jika bergerak sebaliknya, indeks naik ke posisi 341.50 dan jika tembus akan lanjut ke R1 hingga R2.
| R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
| 344.80 | 343.30 | 341.63 | 340.13 | 338.46 | 336.96 | 335.29 |
| Buy Avg | 341.80 | Sell Avg | 338.40 |
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting



