(Vibiznews – Index) Bursa Saham Eropa sebagian besar lebih rendah pada Rabu (25/11), mundur sejenak akibat profit taking setelah rally seiring berita positif tentang vaksin virus corona.
Indeks Stoxx 600 Eropa tergelincir 0,2% di bawah garis datar pada sore hari, setelah dibuka 1% lebih tinggi pada awal perdagangan. Saham minyak dan gas turun 1,5% memimpin kerugian sementara barang-barang rumah tangga naik 0,7%.
Indeks FTSE turun -0,57%. Indeks DAX -0,18%. Indeks CAC turun -0,01%.
Berita vaksin virus corona positif telah mendorong pasar saham global untuk rally, tetapi momentumnya mereda pada jam-jam awal sesi perdagangan Eropa.
Dow menembus di atas 30.000 untuk pertama kalinya pada Selasa, mengumpulkan lebih dari 400 poin. Rally hari Selasa menempatkan Dow pada kecepatan untuk kenaikan bulanan terbesar sejak 1987, naik lebih dari 13%.
Presiden AS Donald Trump yang akan keluar sebentar muncul untuk konferensi pers pada hari Selasa untuk memuji Dow yang menembus 30.000 untuk pertama kalinya.
Pandangan politik yang lebih pasti telah mendukung pasar dalam beberapa hari terakhir, bersama dengan berita vaksin yang lebih positif awal pekan ini; Raksasa farmasi Inggris AstraZeneca mengatakan analisis awal menunjukkan kandidat vaksinnya memiliki kemanjuran rata-rata 70%, menambah berita vaksin positif dari Pfizer dan Moderna.
Bank Sentral Eropa (ECB) pada hari Rabu memperingatkan bahwa bank-bank Eropa tidak akan melihat keuntungan kembali ke level sebelum pandemi sebelum 2022.
Dalam hal pergerakan harga saham individu, kepercayaan investasi real estat Prancis Icade turun 5% sementara perusahaan bioteknologi pertanian Inggris Genus naik 5%.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk selanjutnya bursa Eropa berpotensi lemah terpicu aksi profit taking setelah rally kemarin. Namun jika berita positif vaksin corona terus meningkat, akan menguatkan lagi bursa Eropa.
Asido Situmorang, Senior Analyst, Vibiz Research Center, Vibiz Consulting
