(Vibiznews-Forex) – Di tengah perdagangan forex sesi Eropa hari Jumat (29/1/2021) posisi euro dalam pair EURUSD melanjutkan pergerakan kuat sesi sebelumnya di tengah kekuatan dolar AS sebagai safe haven. Pair mendapat kekuatan mendekati posisi resisten kuat hariannya merespon laporan prelim PDB Jerman pada kuartal empat 2020.
Ekonomi Jerman tumbuh 0,1% pada kuartal di Q4, mengalahkan perkiraan pasar dari pembacaan yang datar, meskipun penguncian nasional akibat virus corona diberlakukan mulai pertengahan Desember. Pembatasan baru mempengaruhi konsumsi rumah tangga, sementara ekspor barang dan pembentukan modal tetap bruto dalam konstruksi mendukung perekonomian. PDB menyusut 5% pada tahun 2020.
Sebelumnya pemerintah Jerman memangkas perkiraan pertumbuhan ekonominya untuk tahun 2021 menjadi 3% dari 4,4% sebelumnya dan Menteri Ekonomi Jerman mengatakan negara itu harus tetap berpegang pada pembatasan dalam beberapa minggu mendatang untuk menekan virus.
Indeks dolar yang menunjukkan kekuatan dolar AS terhadap banyak rival utamanya sedang dollar menanjak di pasar uang Eropa setelah melemah; dollar bangkit sebagai safe haven oleh serangan di pasar atas posisi short para hedge fund besar di AS.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair EURUSD menguat, pair kini berada di posisi 1.2134 dan berusaha naik mendekati resisten kuat di 1.2146-1.2195. Namun jika tertekan kembali, pair akan turun menuju posisi 1.2093 dan jika tembus meluncur ke support kuat di 1.2085 – 1.2050.
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting