(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Selasa sore ini (9/2), nilai tukar rupiah terhadap dollar ditutup menguat tipis, bergerak terbatas dari sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa turun lagi setelah melemah 2 hari di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS petang ini menguat tipis 0,02% atau 3 poin ke level Rp 13.997 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.000.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka stabil ke Rp 14.000, kemudian bergerak kuat ke Rp13.997, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 13.997. Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar menurun di pasar uang Eropa setelah melemah 2 hari; ditekan keraguan investor terhadap prospek pemulihan ekonomi AS setelah data tenaga kerja mengecewakan.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, petang hari WIB ini turun ke level 90,71, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 90,93.
Sementara itu, IHSG Selasa di akhir sesi, terpantau terkoreksi 27,194 poin (0,42%) ke level 6.181,067, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya bias menguat meneruskan sentimen positif dari Wall Street yang mencetak rekor lagi.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah terbatas, dengan dollar di pasar Eropa menurun. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp13.915 – Rp14.217.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
Editor: Asido
