(Vibiznews – Forex) – Pair USDJPY pada sesi Asia Selasa (9/3/2021) bergerak rally mendekati resisten kuat harian dan berada di posisi tertinggi 9 bulan lebih. Pair bergerak kuat di tengah lemahnya minat perdagangan aset risiko yang menguntungkan dolar AS. Tekanan bagi yen bertambah setelah rilis data final PDB Jepang pada kuartal terakhir 2020 yang menurun.
Pertumbuhan ekonomi Jepang hanya naik 2,8 persen pada kuartal terakhir tahun 2020, lebih rendah dari pertumbuhan 5,3 persen di periode sebelumnya dan juga perkiraan awal untuk kenaikan 3 persen. Sebelumnya posisi yen diperlemah oleh berita vaksinasi COVID-19 Jepang yang terhambat oleh kurangnya pasokan dan kekurangan jarum suntik.
Indeks dolar yang menunjukkan kekuatan dolar AS terhadap banyak rival utamanya bergerak kuat di awal pasar uang Asia setelah rally 4 sesi berturut. Dolar AS naik ke posisi tertinggi 15 pekan oleh kenaikan yield obligasi AS pasca disahkannya paket stimulus fiskal AS $1,9 triliun hari Sabtu lalu oleh Senat AS.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair USDJPY bergerak kuat, pair yang berada di posisi 109.07 sedang naik ke posisi R1, jika tembus lanjut ke posisi R2 dan juga R3. Namun jika berbalik arah, pair akan turun ke pivot sebelum meluncur ke S1 dan juga S2.
R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
109.75 | 109.34 | 109.10 | 108.69 | 108.45 | 108.04 | 107.80 |
Buy Avg | 109.20 | Sell Avg | 108.53 |
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting